Puisi Pernah

source: Pinterest

Sekilat cahaya membiaskan luka

Walau pernah menghujam tanah,

dan terlihat menggetarkan pilu

di dalam riak-riaknya sembilu.

Siapakah yang menolak kalah?

Tanpa amarah sudah.

Bukan aku saja yang salah

Terengah-engah di saat paling jengah

dan semuanya yang pernah...


Semarang, 12 Oktober 2024


 

You Might Also Like

0 comments