Kiss Him, Not Me (2020) : Definisi Khayalan Tingkat Tinggi
Tidak masalah kalau harus telat 3 tahun baru niat membahas film yang satu ini. Kalau bukan karena ada Hokuto Yoshino dari The Rampage from Exile Tribe, mungkin juga gak bakal niat banget buat nulis di blog ini. Huehehehe.... Sedikit info buat yang gak tahu kalau film ini merupakan live action dari manga dengan judul yang sama, "Kiss Him, Not Me (Watashi ga Motete Dousunda)". Oiya, inget banget lagi, kalau lagu dari film ini juga pernah dijogetin oleh Shohei atau Zin, di akun TikTok The Rampage kalau gak salah.
Kiss Him, Not Me (2020) ini kurang lebih bercerita tentang Serinuma Kae, seorang gadis SMA biasa berbadan tambun yang ternyata seorang fujoshi akut yang suka mengkhayalkan teman cowoknya saling beradu mesra. Sumpah, aku pas nulis kalimat barusan agak merinding gimana gitu...wkwkwkwkwkw....tapi itulah garis besar ceritanya. Nah, Kae bisa menjadi fujoshi yang demikian karena hobinya yang membaca manga berbau pelangi. Bahkan, dia memiliki husbu yang diceritakan meninggal dalam animenya, hingga mampu membuatnya depresi parah gak mau makan dan menyebabkan penurunan berat badan yang sangat drastis. Lalu, ketika dia berubah menjadi langsing, para cowok populer yang ada di sekitarnya mulai menaruh hati padanya.
Guys, inti dalam film ini begitu yaa, soalnya speechless banget aku....Kalian akan dipaksa melihat pelangi di sepanjang filmnya, bahkan Hokuto Yoshino yang berperan sebagai Mutsumi Asuma, seorang senpai kelas 3 yang satu klub sejarah dengan Kae juga tidak luput dari tuntutan script dari film ini. Wkwkwkwkw.....Tapi, film ini tak separah itu kok, justru sangat menghibur karena dikemas dengan comedy yang segar dari sudut pandang Serinuma Kae yang bisa dibilang lebay. Baik Miu Tomita atau Nonoka Yamaguchi yang memerankan dua versi Serinuma Kae, keduanya mampu menjadi karakter yang sama dan sangat mendalami peran (walaupun perannya agak aneh bin ajaib banget).
Oiya, jujur aku agak lupa akhirnya Kae memilih siapa dari 4 cowok populer yang mengejarnya, karena mereka berempat jadi objek khayalan tingkat tingginya. Tapi samar-samar, sepertinya Kae berakhir bersama sang senpai, Mutsumi Asuma. Ini karena aku ingat salah satu scene Asuma menempelkan jidatnya ke jidat Kae (bukan disundul yaa maksudnya, pokoknya adegan yang sweet gitulah jadinya...., terus juga dari keempat cowok itu, Asuma yang paling kalem). Semoga benar, tapi kalau salah mohon revisinya. Wkwkwkwkwkw.....
Film ini dibintangi oleh sederet aktor dan aktris yang cukup aku kenal dalam industri perfilman Jepang, yaitu :
1. Hokuto Yoshino (The Rampage from Exile Tribe) - kalau ini yang memotivasiku buat nonton Kiss Him, Not Me ini...wkwkwkwk....no debat.
2. Nonoka Yamaguchi (ex. E-girls) - aku tahulah beliau ini karena satu agensi juga dengan Hokuto waktu masih di E-girls.
3. Miu Tomita - aktris ini semakin kukenal karena dia ikutan main di High n Low, dan menjadi wanita paling perkasa di film tersebut, wkwkwkwk...Fujio sama Tsukasa aja sampai takut.
4. Fuju Kamio - kalau beliau udah sering muncul di film/drama Jepang, wajahnya familiar banget, ikut main High and Low juga, mantaplah...
5. Miku Uehara - kalau beliau ini aku kenal pertama kali di film Girls Step yang jadi Mika (seorang yankee), makanya pas pertama kali nonton Kiss Him, Not Me kayak gak asing sama yang jadi bestienya Kae ini.
Selain itu, premis film ini cukup menarik karena menghadirkan pelangi sehingga membuatnya berbeda dengan film bergenre school romance Jepang kebanyakan. Konyolnya dapet, romancenya juga gak ketinggalan. Aku bisa bilang kalau film Kiss Him, Not Me adalah film live action Jepang pertama yang konfliknya gacor abizzz...Biasanya aku bisa menebak alur film-film modelan kayak gini dari posternya, ternyata Kiss Him, Not Me sangatlah berbeda. Tema yang diambil pun terbilang cukup berani, tapi bukan menjadi masalah untuk negeri Sakura karena sepertinya isu-isu pelangi tersebut sudah dianggap biasa aja di sana. Kalau kayak gini ada di sini, udah pasti dibanned.
Oke, terakhir nih biar gak kepanjangan bahas seputar film Kiss Him, Not Me, lagu pembuka dari film ini ternyata datang dari grup newbie besutan LDH, satu agensi sama Hokuto dan Nonoka, yaitu Girls2 yang menyanyikan lagu berjudul Watashi ga Motete Dousunda (sama kayak judul filmnya). Lagunya asik banget, dan muncul di pembuka film sambil ala-ala dinyanyiin sama si Kae. Jadinya kan aku mikir apa jangan-jangan ini film bakalan dibikin musical. Ehh, ternyata....wkwkwkwk
Nah, segitu dulu bahas mengenai film Kiss Him, Not Me (2020). Gak apa-apa telat, yang penting buat kalian yang belum nonton film ini, wajib banget buat masuk ke dalam bucket list film Jepang kamu. Tapi disclaimer aja nih, kalau kalian gak nyaman sama yang berbau pelangi dan lebay, mungkin film ini gak cocok buat kamu tonton. Mending cari film yang membuatmu nyaman aja. Tapi kalau kamu enjoy-enjoy aja dan malah terhibur dengan aksi kocak di dalamnya, tentu wajib banget harus kamu tonton sebelum telat yang sangat teramat telat.
Lupa banget, nih aku kasih link kalau mau nonton : kiss-him-not-me-watashi-ga-motete-dosunda-2020
Baiklah, sekian dariku. Terima kasih sudah mampir dan membaca.
Salam Dilemmaphobia :)
0 comments